Halo sahabat techie! Sekarang ini pilihan monitor udah makin banyak nih, dengan teknologi yang berbeda beda serta fungsi yang berbeda-beda juga. Tapi tahukah kamu bahwa sekarang sudah ada beberapa teknologi seperti Gsync, Freesync dan V-Sync. Ap sih bedanya dari ketiga teknologi tersebut? Yuk kita simak. 

Ketiga teknologi tersebut pada dasarnya berfungsi untuk menampilkan variable refresh rate untuk monitor dan VGA agar stabil dan seimbang. Teknologi G-Sync di adalah teknologi yang dikembangkan oleh Nvidia sehingga hanya bisa digunakan pada VGA dari Nvidia saja.

Sebenarnya tidak ada bedanya antara teknologi G-Sync dan Freesync dan mungkin hanya terdapat sedikit dari perbedaannya. Keduanya mewakili standard Adaptive Sync dan dirancang untuk displayport 1.2A.

Sedangkan teknologi V-Sync sebenarnya sudah lebih dulu ada, V-Sync dapat menurunkan kecepatan FPS (Frame per Second) dengan mengaktifkan pada game, tetapi hanya saja tampilan dari game tersebut tidak sehalus tampilan pada teknologi G-Sync dan Freesync.

Teknologi V-Sync lebih ditunjukkan kepada monitor tabung atau CRT, dan bukan untuk layer LCD, sedangkan teknologi Freesync dan G Sync lebih dirancang untuk monitor degan jenis LCD. Ketika VSync diaktifkan maka semakin buruk jika FPSnya diturunkan. Dari G-Sync dan Freesync akan memiliki perbedaan gambar sedikit yaitu sekitar 3-5% dari resolusi gambar tersebut.

Tujuan dari teknologi ini adalah agar membuat sinkronisasi antara monitor dan VGA semakin stabil dan menghasilkan rate yang dinamis dan ditampilkan di monitor dengan Fir Refresh Rate , dan membuat tampilan gambar menjadi lebih halus. Adaptive Sync seperti ini juga mempengaruhi sistem pemakaian power seperti layar desktop yang menurunkan frame rate video. Dan monitor akan memiliki refresh rate yang tetap.

Nah gimana sahabat techie? Sekarang udah tau kan apa itu V-Sync, G Sync, dan Freesync serta kegunaannya juga? Sudah pasti harga dari monitor dengan teknologi G Sync lebih mahal karena teknologinya yang  masih baru, serta harus kompatibel dengan VGA Nvidia karena pada dasarnya, Nvidia lah yang mengembangkan sistem tersebut. Sampai jumpa di artikel selanjutnya sahabat techie!