Ransomware merupakan jenis virus yang menyerang suatu perangkat dengan mengenkripsi dan mengacak setelah itu mengunci data informasi pada file, sehingga file tidak dapat diakses.

Ransomware memili banyak tipe juga ternyata, yang tentunya memiliki objek serangan yang berbeda. Berikut artikel kali ini akan membahas mengenai beberapa perbedaan malware Ransomware:

  1. Encryption Ransomware

Virus yang satu ini akan mengenkripsi file dan folder perangkat pengguna seperti file sistem, dokumen, gambar, video dan lainnya. Biasanya hacker akan menyisipkan sebuah file di folder yang terenkripsi dan berisi pemberitahuan dan instruksi pembayaran yang harus dilakukan.

  1. Screen Lockers

Tipe yang satu ini berbeda dengan tipe enkripsi, tipe screen lockers ini akan mengunci layar perangkat pengguna dengan tampilan full screen dan biasanya gambar tersebut akan memblokir semua layar pengguna, sehingga tidak bisa melakukan apa-apa selain mengikuti instruksi di tampilan.

Dalam kasus ini, file pengguna juga akan dienkripsi sehingga tidak dapat membuka file ataupun mengakses file.

  1. Master Boot Record (MBR)

MBR merupakan bagian dari hard drive komputer yang memungkinkan sistem operasi mampu melakukan booting, dan tipe ini akan mengenkripsi MBR komputer sehingga proses booting menjadi terganggu ketika kamu menyalakan komputer.

Para pengguna nya biasanya akan melihat tampilan pesan untuk mengikuti instruksi dari hacker.

  1. Encrypting Web Server

Sesuai dengan namanya, malware jenis ini akan menyerang web server dan mengenkripsi file-file yang ada di dalam website yang akan mengakibatkan beberapa file rusak dan membuat website tidak bisa di akses.

Para hacker bisa berhasil menyerang web server karena adanya suatu celah pada keamanan CMS yang digunakan

  1. Mobile Device Ransomware

Tipe malware ini akan menargetkan pada pengguna perangkat seluler. Tetapi biasanya lebih banyak ditemukan pada sistem operasi Android. Virus ini bisa menyerang pengguna ponsel melalui aplikasi atau file yang terdownload otomatis saat mengunjungi website tertentu.

Virus ini juga dapat menyebar melalui suatu aplikasi popular yang di palsukan dan di download.

Bagaimana sahabat techie? Kalau kamu mengalami hal ini apa yang akan kamu lakukan?

Semoga artikel kali ini membantu kamu dan membuat kamu menjadi lebih tau mengenai virus-virus apa saja yang bisa menyerang perangkat kamu dan membuat kamu menjadi lebih berhati-hati