Menggunakan perangkat laptop atau komputer yang terus crash bisa membuat kamu pusing tentunya, apalagi ketika kamu memahami mengapa dan bagaimana cara memperbaikinya. Kerusakan yang random tentunya dapat menyebabkan hilangnya data, file diubah dan kerusakan fatal jika tidak ditangani.

Kerusakan sendiri dikategorikan sebagai reebot atau shutdown acak, freeze, bluescreen, atau layar mati tanpa peringatan. Berikut Pemmztechie akan menjelaskan mengenai beberapa penyebab umum laptop atau komputer crash dan cara mengatasinya.

  1. Overheat

Laptop atau komputer yang terlalu panas merupakan penyebab paling umum dari random crash. Jika PC atau laptop kamu tidak mengalami aliran udara yang cukup, sehingga perangkat keras akan menjadi terlalu panas dan gagal berfungsi dengan baik, yang mengakibatkan crash.

Komputer atau laptop memang dirancang untuk melawan panas yang dihasilkan oleh mesin. Tetapi hal tersebut rentan tersumbat oleh debu, remah-remah makanan dan bahkan rambut yang menyebabkan kipas menjadi rusak. Sehingga kamu harus membersihkan kipas secara teratur, dan pastikan tidak ada sesuatu yang menghalangi ventilasi udara, karena bisa menghambat sirkulasi udara.

Semakin kamu sering memakai laptop atau PC kamu maka semakin banyak panas yang dihasilkan oleh prosesor dan hard drive, yang berarti kipas harus bekerja lebih keras untuk mendinginkan mesin dan akan membuat suara lebih banyak. Jika kamu sudah mendengar suara kipas yang kencang maka cobalah untuk mendinginkan perangkat kamu.

  1. Hardware

Jika kamu sedang mengalami random freezing atau shutdown secara acak, maka terdapat kemungkinan ada kesalahan pada perangkat keras komputer kamu. Sehingga penting untuk memastikan bahwa hal ini bukan karena register sistem operasi.

Registi sendiri adalah arsip untuk mengumpulkan dan menyimpan pengaturan konfigurasi komponen windows, perangkat keras, perangkat lunak dan aplikasi yang diinstal, hal ini dapat rusak tetapi dapat diperbaiki melalui perangkat lunak pembersih registry yang akan memulihkan sistem.

Laptop atau PC bisa crash jika kamu memiliki kesalahan dengan driver kamu, yang dikarenakan file corrupt atau bad sector pada hard drive. Biasanya kamu akan menerima peringatan dari windows bahwa jenis kerusakan ini datang melalui pesan sistem.

Sulit untuk menentukan driver yang bermasalah, solusi yang tepat adalah untuk menginstal ulang driver sistem umum seperti grafik dan motherboard.

  1. Software

Perangkat lunak sendiri tidak bisa menyebabkan perangkat kamu crash sepenuhnya. Jika program yang kamu gunakan macet secara random, sistem operasi kamu akan memberi opsi untuk mematikannya daripada membiarkan seluruh PC terpengaruh.

Perangkat lunak berisi bug yang akan membekukan perangkay kamu, jika hal ini terjadi maka tunggu komputer atau laptop untuk mematikan perangkat lunak atau restart perangkat kamu secara manual.

Terdapat banyak bentuk malware dan virus yang dapat menyebabkan komputer atau laptop kamu crash. Jika kamu menggunakan windows atau OS yang lebih baru, kamu dapat menggunakan monitor bawaan untuk menunjukkan kepada kamu penyebab di balik komputer atau PC yang crash.

Caranya dengan menekan tombol windows dan cari akses monitor melalui panel kontrol kamu untuk melihat riwayat kerusakan sistem kamu.

Semoga artikel ini membantu kalian ketika sedang mengalami permasalahan yang serupa, tetapi jika kamu bingung untuk mengatasi hal ini, maka kamu bisa langsung konsultasikan ke Pemmztechie dengan menghubungi nomor berikut ini, CS Pemmztechie tanjung duren 1/2: 0852-8028-0100/0899-9999-279, Pemmztechie jaksel: 0817-1717-3669 dan Pemmztechie yogya: 0818463089.